Equityworld Futures - Harga emas naik di Asia saat penguatan dolar AS berhenti sejenak setelah naik ke level tertinggi 20 tahun.
Harga emas berjangka naik 0,36% di $1.742,80/oz. Dolar AS, yang biasanya bergerak terbalik dengan emas, turun tipis pada Rabu pagi.
"Dengan momentum yang mengarah ke selatan, membeli saat turun kini seperti mencoba menangkap pisau yang jatuh,"
"$1.721 dan $1.700 adalah level support potensial bagi bull
untuk dipertimbangkan, tetapi sampai dolar mencapai puncaknya,
kemungkinan cepat ambil untung."
Selama sesi sebelumnya, penguatan dolar sempat menekan emas turun 1,9% ke level terendah sejak 30 September di $1.731,00.
"Penurunan ini memiliki ruang untuk berlanjut," Ahli Strategi Mata Uang DailyFX Ilya Spivak menerangkan kepada Reuters, dan menambah bahwa jika emas jatuh melewati support di $1.715/oz, maka bisa menuju di bawah angka $1.700 ke sekitar $1.680.
Risalah Fed dirilis pada Rabu dari pertemuan Juni Federal Reserve AS menyiratkan kemungkinan kebijakan moneter yang “bahkan lebih ketat” untuk mencegah inflasi tinggi berlangsung lama. Sekarang investor telah memperkirakan kenaikan suku bunga 75 basis poin lagi pada bulan Juli dari The Fed.
Pada logam mulia lainnya, perak naik 0,70%. Platinum naik 0,72%, sementara palladium juga naik 0,57%.
0 komentar:
Posting Komentar