Equity World Futures - Kinerja PT Astra International Tbk (ASII) di semester I tahun ini terselamatkan oleh kinerja entitas usahanya di sektor alat berat, pertambangan, konstruksi dan energi. Sektor itu berhasil menyumbang laba bersih yang naik 60% menjadi Rp 3,28 triliun.
Melansir keterangan resmi perseroan, anak usaha ASII, PT United Tractors Tbk (UT) melaporkan peningkatan laba bersih 60% menjadi Rp5,5 triliun. Kenaikan itu terutama disebabkan peningkatan kinerja bisnis mesin konstruksi, kontraktor penambangan, dan pertambangan, sebagai dampak dari peningkatan harga batu bara.
Pada bisnis mesin konstruksi, penjualan alat berat Komatsu meningkat 37% menjadi 2.400 unit. Catatan itu juga diikuti dengan peningkatan pendapatan dari suku cadang dan jasa pemeliharaan yang juga meningkat.
PAMA melaporkan peningkatan penjualan batu bara sebesar 22% menjadi 4,4 juta ton. Lalu anak usaha lainnya PT Suprabari Mapanindo Mineral (SMM), perusahaan berhasil mencatat penjualan batu bara sebanyak 342.000 ton.
Lalu, PT Acset Indonusa Tbk yang 50,1% sahamnya dimiliki UT, melaporkan kenaikan laba bersih sebesar 14% menjadi Rp 73 miliar. Hal itu lantaran adanya kenaikan pendapatan dari proyek yang sedang berjalan, yang bertambang Rp 300 miliar.
Sebelumnya kinerja PT Astra Internasional Tbk (ASII) sepanjang 6 bulan pertama tahun ini kembali meningkat. Tercatat laba bersih ASII pada semester I-2018 sebesar Rp 10,38 triliun. Angka itu naik 11% dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 9,34 triliun.
Equity World Futures
0 komentar:
Posting Komentar