Minyak
turun dari penutupan tertinggi dalam lebih dari seminggu terakhir
karena pasar menunggu data persediaan AS, sementara referendum U.K. pada
keanggotaan Uni Eropa semakin mendekat.
Kontrak berjangka
turun 1,1 % di New York setelah menetap pada level tertinggi sejak 9
Juni lalu pada hari Senin. Persediaan minyak mentah AS kemungkinan
merosot 1,5 juta barel pekan lalu, menurut survei Bloomberg sebelum
laporan Energy Information Administration yang dirilis hari Rabu. Namun,
stok AS tetap tinggi di lebih dari 100 juta barel di atas rata-rata
lima tahun. Jajak pendapat terpisah menunjukkan prospek untuk kedua sisi
referendum U.K. sebelum pemungutan suara pada hari Kamis.