Harga Emas Memudar di Tengah Spekulasi Kebijakan The Fed
Oleh Nurmayanti
Posted: 22/01/2014 07:45
Liputan6.com, New York : Emas turun sekitar 1%
pada perdagangan Rabu (22/1/2014) pagi. Ini merupakan penurunan terbesar
sejauh ini pada tahun 2014 terimbas spekulasi luas bahwa Federal
Reserve Amerika Serikat (AS) akan mengumumkan pemotongan lebih lanjut
dalam program obligasi membeli nya pada pertemuan pekan depan.
Emas berjangka AS untuk pengiriman Februari turun US$ 10,10 pada $ 1.241,80 per ounce.
Para
pedagang mengatakan tanda-tanda ekonomi AS yang lebih baik dan membuat
The Fed akan memangkas stimulusnya yang akan membebani daya tarik
investasi emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi.
"Saya yakin The Fed akan meneruskan peruncingan stimulusnya. Karena ini dipertahankan seiring perbaikan dalam
pemulihan ekonomi global, dan itu harus terus meredam permintaan aset safe haven," kata Phillip Streible, Senior Broker Komoditas di RJ O'Brien, melansir laman Reuters.
pemulihan ekonomi global, dan itu harus terus meredam permintaan aset safe haven," kata Phillip Streible, Senior Broker Komoditas di RJ O'Brien, melansir laman Reuters.
Sebuah laporan di Wall Street
Journal, mengatakan The Fed berada di trek untuk memangkas program
ikatan-beli untuk kedua kalinya dalam enam minggu setelah pada Desember
laporan pekerjaan gagal mengurangi harapan Fed untuk pertumbuhan ekonomi
AS yang solid. Adapun The Fed akan kembali menggelar pertemuan pada
28-29 Januari.
Kurangnya indikator ekonomi utama AS membuat
beberapa investor emas untuk mengambil keuntungan setelah logam mulia
ini mengalami kenaikan mingguan keempat berturut-turut pekan lalu.(Nrm)
0 komentar:
Posting Komentar