This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 31 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : IHSG Melesat 42,55 Poin di Akhir Sesi, Bursa Asia Melompat Tinggi


EquityWorld Futures - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup berbalik menguat pada akhir perdagangan, Usai bergerak secara variatif sepanjang hari. Sesi penutupan, IHSG menguat 42,55 poin atau setara dengan 0,73% ke level 5.831,65. 

Pada perdagangan sesi I siang tadi, IHSG sempat menyusut sebesar 19.00 poin atau 0.33% ke level 5,770.10 setelah tadi pagi menguat 28,39 poin atau 0,49% menjadi 5.817,49. Sedangkan mendapatkan tambahan 34,49 poin atau 0,60% ke posisi 5.789,10

Sektor saham dalam negeri hingga perdagangan sore mayoritas berada dalam jalur positif. Kenaikan tertinggi dipimpin oleh sektor aneka industri mencapai sebesar 2,13% dan diikuti perkebunan bertambah 2,23%. Pelemahan terdalam menimpa sektor konsumer usai kehilangan 1.56%. 

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp9,39 triliun dengan 10,97 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp1,52 triliun dengan aksi jual asing sebesar Rp2,46 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,99 triliun. Tercatat sebesar 220 saham menguat, 198 melemah dan 125 stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk. (TAMU) bertambah Rp470 menjadi Rp3.000, PT Astra International Tbk. (ASII) naik Rp200 ke posisi Rp7.900 serta PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL) meningkat Rp140 menjadi Rp1.700.

Sementara, saham-saham dengan pelemahan yakni PT Tembaga Mulia Semanan Tbk. (TBMS) turun Rp145 menjadi Rp145, PT Gudang Garam Tbk. (GGRM) menyusut Rp100 menjadi Rp72.300 dan PT Pool Advista Indonesia Tbk. (POOL) berkurang Rp60 ke level Rp4.550. 

Di sisi lain sebagian besar pasar saham Asia membukukan hasil positif hingga sesi akhir perdagangan, Rabu untuk menjadi sinyal pemulihan setelah sepanjang bulan Oktober cukup bergejolak. Bursa daratan China yang mendapatkan tekanan berat, berbalik mencetak keuntungan akhir perdagangan bulan ini. 

Terpantau komposit Shanghai meningkat 1,35% hingga ditutup pada level 2.602,78 dan komposit Shenzhen naik 1,392% menjadi 1.294,22 hingga sesi sore perdagangan. Meskipun membaik tengah pekan ini, namun kedua indeks masih berada dalam jalur kerugian sepanjang bulan Oktober. 

Sejak akhir September, tercatat indeks Shanghai telah mengalami penyusutan hampir sebesar 7,5% dan indeks Shenzhen telah kehilangan sekitar 10,2%. Sementara itu indeks Hang Seng di Hong Kong juga lebih tinggi 1,60% dalam perdagangan sore.

Selanjutnya indeks Nikkei Jepang melompat mencapai 2,16% hingga berakhir pada level 21.920,46 untuk mengiringi lesatan indeks Topix usai mendapatkan tambahan 2,15% dan berakhir menjadi 1.646,12. Saham Sony melonjak 4,74% setelah perusahaan mengangkat perkiraan laba tahunan sebesar 30% setelah kuartal kedua yang kuat.

Bank of Japan mempertahankan kebijakan moneter stabil dan memangkas proyeksi harga pada hari Rabu. Dalam sebuah langkah yang diharapkan secara luas, bank sentral Jepang mempertahankan target suku bunga jangka pendeknya di minus 0,1% serta berjanji untuk memandu imbal hasil obligasi 10-tahun pemerintah sekitar nol persen.

Tren penguatan juga terlihat pada indeks patokan bursa Australia, ASX 200 dengan kenaikan tipis 0,43% untuk berada di posisi 5.830,3 karena sektor energi naik 1,39% dan materials meningkat 0,19%. Subindex keuangan juga merayap dengan raihan positif 0,93% ketika saham bank-bank Australia atau Big Four mengalami kenaikan. 

Raihan positif tidak terkecuali juga dicetak indeks Kospi, Korea Selatan lewat peningkatan sebesar 0,74% menjadi 2.029,69. Dorongan terkuat datang dari saham perusahaan raksasa teknologi yakni Samsung Electronics naik 0,12% setelah merilis rekor laba kuartalan.























EquityWorld Futures

Selasa, 30 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : MNC Sekuritas Luncurkan Program Karyawan Nabung Saham


EquityWorld Futures - Setelah sebelumnya meluncurkan Program Atlet Nabung Saham pada pertengahan tahun 2018, PT MNC Sekuritas meluncurkan Program Karyawan Nabung Saham.

Direktur Utama MNC Sekuritas Susy Meilina mengatakan peluncuran program nabung saham yang menyasar pada berbagai kalangan masyarakat ini merupakan bukti bahwa MNC Sekuritas bertekad untuk meningkatkan kesadaran investasi di pasar modal melalui produk tabungan saham yang sederhana, praktis, dan mudah dimengerti yaitu MNC GEMESIN Plus.

MNC Sekuritas menandatangani piagam kerja sama dengan lima perusahaan sekaligus, antara lain: Direktur Utama PT Indocyber Global Teknologi Kresno Budoyo, CEO PT IDstar Cipta Teknologi Arifa Tan, Direktur Utama PT Inti Data Utama Audie Suhandinata, Direktur Utama PT Satu Reka Cipta Marcino Waas, dan Direktur PT Integrasi Media Kreasi Ferytino Maslianto.

Seremoni penandatanganan tersebut turut disaksikan oleh Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Hasan Fawzi, Kepala Kantor Perwakilan Jakarta Bursa Efek Indonesia Marco Kawet, Kepala Unit Pelayanan Pelanggan Kustodian Sentral Efek Indonesia Ruth Yendra, Direktur IT & Online Trading MNC Sekuritas Fifi Virgantria, Head of Equity Retail & Online Trading MNC Sekuritas Afen Tjhong, dan Direktur PT Indocyber Global Teknologi Eddy Sukardi.

"Untuk memperingati hari Sumpah Pemuda, kami ingin menggerakkan pemuda-pemudi Indonesia untuk mengambil bagian dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia, khususnya pasar modal Tanah Air. Langkah yang paling mudah dilakukan adalah dengan mengikuti program nabung saham,"

Produk tabungan saham MNC GEMESIN Plus ini kian diminati banyak pihak. Banyak perusahaan mulai menjadikan tabungan saham tersebut sebagai gimmick yang diberikan kepada karyawan.

MNC GEMESIN Plus adalah produk MNC Sekuritas yang mengajak masyarakat Indonesia (umum dan mahasiswa) untuk menabung saham secara rutin dan berkala di pasar modal, dengan minimal dana Rp100.000 (dan kelipatannya) per bulan. Selain investasi, nasabah MNC GEMESIN Plus juga dapat memperoleh manfaat tambahan berupa proteksi yaitu asuransi kecelakaan.

Direktur Utama PT Indocyber Global Teknologi Kresno Budoyo berpendapat bahwa karyawan adalah aset yang menentukan kesuksesan suatu perusahaan. Untuk itu, pihaknya beserta dengan sister company lainnya yang seluruhnya bergerak di bidang IT tersebut, meyakini perlunya apresiasi atas loyalitas dan kontribusi karyawan.

"Hari ini kami menyerahkan simbolis tabungan saham MNC GEMESIN Plus kepada perwakilan karyawan Indocyber. Nantinya seluruh karyawan kami akan memperoleh top-up dana investasi tabungan saham pada saat berulang tahun. Kami ingin mereka belajar mengatur keuangan dan mempersiapkan masa depan finansial dengan lebih baik,"

Acara peluncuran Program Karyawan Nabung Saham ditutup dengan Sekolah Pasar Modal (SPM) oleh Bursa Efek Indonesia, Kustodian Sentral Efek Indonesia, dan MNC Sekuritas.






















EquityWorld Futures

Senin, 29 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Rupiah dan IHSG Sesi Siang Kompak Menyusut ke Zona Merah


EquityWorld Futures - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada penutupan sesi I hari ini tercatat semakin menyusut ke zona merah, untuk melanjutkan tren negatif sejak pagi tadi. Pelemahan mata uang Garuda mengiringi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang juga tergelincir, usai kehilangan 14.59 Poin siang ini. 

Rupiah hingga perdagangan sesi I berada di posisi Rp15.225/USD atau anjlok cukup dalam dari posisi penutupan sebelumnya Rp15.214/USD. Rupiah sendiri bergerak pada kisaran level Rp15.200-Rp15.227/USD.

Posisi rupiah berdasarkan data Bloomberg, siang ini merosot di level Rp15.230/USD atau tidak lebih baik dibandingkan penutupan akhir pekan kemarin di posisi Rp15.216/USD. Siang ini tercatat rupiah bergerak pada kisaran harian Rp15.212 hingga Rp15.230/USD.

Rupiah pada perdagangan siang ini berada di level Rp15.227/USD atau terus tertekan dibanding penutupan sebelumnya. 

Menurut data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah terlihat tertahan dalam tren pelemahan di level Rp15.218/USD. Posisi ini memperlihatkan rupiah ambruk dari posisi sebelumnya Rp15.207/USD.

Di sisi lain IHSG pada perdagangan siang ini jatuh ke level 5.770,33 usai kehilangan 14,59 poin yang setara dengan 0,25%. Sedangkan pada awal perdagangan sesi pertama cenderung naik yang tercatat di posisi 5.805,32 atau lebih tinggi 20,400 poin (0,353%) dari penutupan Jumat (26/10) sebesar 5.784,92 poin. 

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia tercatat sebesar Rp2,42 triliun dengan 4,19 miliar saham diperdagangkan pada sesi siang hari ini dan transaksi bersih asing Rp112,73 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp556,06 miliar dan aksi beli asing mencapai Rp668,79 miliar. Tercatat 160 saham naik, 206 saham turun dan 122 saham mendatar.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Gudang Gara, Tbk (GGRM), PT Astra International Tbk. (ASII) dan PT Pollux Properti Indonesia Tbk. (POLL). Sementara, saham-saham dengan pelemahan yakni PT Bayan Resources Tbk. (BYAN), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) serta PT Panin Sekuritas Tbk. (PANS).























EquityWorld Futures

Jumat, 26 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Rupiah Diprediksi Kembali Melemah


EquityWorld Futures - Masih terjadinya pelemahan yang diakibatkan oleh imbas sentimen global tampaknya juga diikuti dengan adanya sentimen negatif dari dalam negeri sehingga membuat laju rupiah sulit untuk berbalik menguat.

"Diperkirakan rupiah dapat kembali mengalami pelemahan seiring minimnya sentimen positif. Tetap mencermati dan mewaspadai berbagai sentimen yang dapat membuat rupiah kembali melemah," 

Diperkirakan Reza, rupiah akan bergerak di kisaran Rp15.204-Rp15.188/USD. Sementara, pergerakan rupiah kembali mengalami pelemahan seiring imbas terdepresiasinya EUR.

Adanya penilaian pertumbuhan ekonomi Zona Eropa akan melambat membuat aksi lepas EUR kembali terjadi. Pergerakan USD pun kembali mengalami kenaikan dengan memanfaatkan kondisi tersebut.

"Padahal di AS sedang terjadi silang pendapat antara Presiden Trump dan Gubernur The Fed, Jerome Powell, terkait kenaikan suku bunga dengan kebijakan pemerintahan untuk membuat ekonomi AS bertumbuh".

























EquityWorld Futures

Kamis, 25 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Perlambatan Eropa Buat USD Untung, Rupiah Meriang ke Rp15.197


EquityWorld Futures - Tidak adanya sentimen positif di dalam negeri membuat nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) masih meriang. Rupiah di indeks Bloomberg ditutup melemah 6 poin atau 0,04% ke level Rp15.197 per USD, berbanding Selasa kemarin di Rp15.191. Rabu ini, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp15.180-Rp15.198 per USD.

Rupiah terdepresiasi 10 poin alias 0,07% ke level Rp15.195 per USD. Selasa kemarin, mata uang NKRI ditutup di Rp15.185 per USD. Hari ini, rupiah diperdagangkan di Rp15.175-Rp15.200 per USD.

Upaya Bank Indonesia yang memutuskan tetap mempertahankan suku bunga acuan di level 5,75%, tidak mendapat respons positif dari investor. Pasar masih mencermati dolar sebagai kekuatan safe haven menanggapi perlambatan pertumbuhan ekonomi di Jerman dan Prancis.

Kedua negara ekonomi terbesar di Uni Eropa itu mengalami gangguan ekonomi. Pertumbuhan sektor swasta Jerman melambat ke level terendah lebih dari 3 tahun. Begitu juga pertumbuhan manufaktur di Prancis yang mencapai level terendah 25 bulan.

Perlambatan ekonomi di Jerman dan Prancis semakin menambah nestapa Uni Eropa, setelah masih adanya perselisihan anggaran antara Italia dengan Uni Eropa. Belum lagi belum terjadinya kesepakatan Inggris soal Brexit.

Indeks USD yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama naik 0,44% pada level 96,39. Hasil ini membuat euro turun 0,4% menjadi USD1,1422, merupakan level terlemah sejak 20 Agustus 2018.

Poundsterling Inggris turun 0,2% menjadi USD1,2959, mendekati level terendah 2-1/2 minggu. Yen melemah ke 112,48 per USD dan dolar Kanada mendatar di CAD1,3084. Sementara, dolar Australia naik 0,1% menjadi 0,7096 berkat kenaikan pasar ekspor utama di Australia.
























EquityWorld Futures

Rabu, 24 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Produksi Beras Diprediksi Surplus 2,8 Juta Ton, Ini Pesan BPS


EquityWorld Futures - Surplus beras sebanyak 2,8 juta ton diprediksi bakal terjadi tahun ini. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menjelaskan data surplus beras itu merupakan hasil perhitungan secara kumulatif, sebab data konsumsi beras memang stabil setiap bulannya sekitar 2,27 juta ton hingga 2,51 juta ton, di sisi lain produksi beras setiap bulan fluktuatif.

"Surplus itu dengan catatan secara kumulatif. Kalau dilihat bulan-bulan tertentu ada yang defisit, seperti pada Oktober sampai Desember itu kita musim tanam, jadi produksi turun. Jadi harus diperhatikan bagaimana kita mengelola stok ini agar harganya stabil," 

Menurut data BPS produksi beras di atas kebutuhan konsumsi sejak Februari 2018, yaitu sebesar 3,21 juta ton, kemudian pada Maret menunjukkan posisi tertinggi yakni 5,42 juta ton.

Sementara pada Oktober 2018 diperkirakan produksi akan anjlok ke 1,52 juta ton, November 1,2 juta ton dan Desember 2018 sebesar 1,22 juta ton.


Selain itu, angka surplus beras itu juga tidak sepenuhnya terpusat. Surplus beras tersebar ke berbagai titik yakni ke rumah tangga produsen, rumah tangga konsumen, pedagang, penggilingan, hotel, Bulog dan sebagainya.

"Jadi surplus menyebar, yang bisa dikelola pemerintah hanya di Bulog. Kalau mengacu survei cadangan beras 44% berada di rumah tangga produsen itu jumlahnya 14,1 juta, kalau 44%-nya sekitar 1,35 juta. Kalau dibagi rumah tangga produsen setiap rumah tangga surplus 7,5 kg," 

Sehingga, kata Suhariyanto, angka surplus beras tetap harus ditangani dengan hati-hati. Perlu pengelolaan stok yang baik, agar dapat menutupi ketika stok beras mengalami defisit.

"Kalau melihat stok harus diamati dari waktu ke waktu. Karena ada bulan-bulan defisit ada juga yang surplus. Kemudian diperhatikan pergerakan dari satu tempat ke tempat lain. Untuk dapat data itu cukup rumit karena perdagangan antar provinsi cukup sulit."






















EquityWorld Futures

Selasa, 23 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : BI: Rupiah Tertekan 10,65% Sepanjang 2018


EquityWorld Futures - Bank Indonesia (BI) mencatat secara year to date (ytd) sampai dengan 22 Oktober 2018, rupiah terdepresiasi 10,65%. Angka ini dicatat masih lebih rendah dari pelemahan yang terjadi di Brasil, India, Afrika Selatan, dan Turki.

"Nilai tukar rupiah masih mengalami depresiasi namun dengan volatilitas yang terjaga. Tekanan depresiasi Rupiah pada September 2018 dan kemudian berlanjut pada Oktober 2018 sejalan dengan pergerakan mata uang negara peers," 

Adapun rupiah secara rata-rata melemah sebesar 2,07% pada September 2018 dan sedikit melemah pada Oktober 2018.


Ke depan, Bank Indonesia terus melakukan langkah-langkah stabilisasi nilai tukar sesuai nilai fundamentalnya. Yakni dengan tetap menjaga mekanisme pasar, didukung upaya-upaya pengembangan pasar keuangan. 

Kebijakan tersebut diarahkan untuk menjaga volatilitas Rupiah serta kecukupan likuiditas di pasar sehingga tidak menimbulkan risiko terhadap stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan.

"BI terus melanjutkan langkah stabilisasi nilai tukar sesuai fundamentalnya dan sesuai mekanisme pasar didukung upaya pengembangan pasar keuangan."
























EquityWorld Futures

Senin, 22 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Masih Tinggi, Dolar AS Pagi Ini Rp 15.195


EquityWorld Futures - Kurs Dollar Amerika Serikat (AS) terhadap rupiah pagi ini stagnan. Dollar As berada di level Rp 15.195 tak berbeda jauh dengan posisi akhir pekan lalu.


Dolar AS berada di level tertinginya di Rp 15.196 atau hampir mendekati level Rp 15.200. Sementara level terendahnya di Rp 15.179.


Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut kondisi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tetap stabil. Hal ini tercermin dari supply and demand di pasar valas yang masih berjalan baik. 


Perry menjelaskan hal ini menunjukkan kepercayaan investor asing di pasar valas Indonesia masih dalam keadaan baik. 


"Perkembangan global dari ke hari, ada berita baru ya wajar kalau ada respons dengan pergerakan nilai tukar rupiah. Tapi saat ini rupiah masih stabil sesuai dengan mekanisme pasar."
































EquityWorld Futures

Jumat, 19 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Dolar AS Masih di Rp 15.200, BI: Sesuai Mekanisme Pasar


EquityWorld Futures - Nilai dolar AS hari ini berdasarkan data Reuters tercatat Rp 15.210. Dari data Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) nilai dolar AS tercatat Rp 15.221.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyebut kondisi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tetap stabil. Hal ini tercermin dari supply and demand di pasar valas yang masih berjalan baik. 

Perry menjelaskan hal ini menunjukkan kepercayaan investor asing di pasar valas Indonesia masih dalam keadaan baik. 

"Perkembangan global dari ke hari, ada berita baru ya wajar kalau ada respons dengan pergerakan nilai tukar rupiah. Tapi saat ini rupiah masih stabil sesuai dengan mekanisme pasar," 

Dia menambahkan implementasi instrumen domestic non deriverable forward (DNDF) yang saat ini progressnya lebih baik dari yang diperkirakan. Jika sudah terlaksana maka bisa membantu rupiah untuk melawan dolar AS.

Belum lama ini BI memang menerbitkan peraturan Bank Indonesia terkait DNDF, memang pelaksanaannya masih perlu penyesuaian. Misalnya sistem informasi di bank, standarisasi kontrak, kesiapan bagian treasury hingga manajemen risiko. 

"Berbagai hal terus dilakukan misalnya koordinasi antara BI dan industri baik perbankan atau pelaku terkait agar progres implementasi bisa lebih cepat."




















EquityWorld Futures

Kamis, 18 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Akuisisi Saham Freeport Ditarget Rampung Desember, Begini Tahapannya


EquityWorld Futures - PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum) akan menyelesaiakan transaksi pembelian saham PT Freeport Indonesia (PTFI) pada Desember 2018. Dengan pengambilalihan saham tersebut, maka kepemilikan saham Indonesia atas PTFI mencapai 51%.

Direktur Utama Inalum Budi Gunadi Sadikin menerangkan, saat ini perseroan tengah menyelesaikan berbagai dokumen dan izin terkait akuisisi tersebut.

"Ke depan yang sedang kita kerjakan kita berusaha menyelesaikan semua dokumentasi, izin dan kondisi-kondisi yang diselesaikan sampai Desember 2018,"


Budi mengatakan, Inalum tengah memfinalisasi pendanaan untuk akuisisi Freeport. Dana akuisisi ditargetkan tersedia pada November dan eksekusinya dilakukan Desember 2018.

"Yang penting juga Inalum akan memfinalisasi pendanaan yang kita harapkan di bulan November sudah masuk Inalum, sehingga transaksi siap di bulan Desember,"
Kemudian, Budi mengatakan, PTFI akan menyelesaikan masalah administrasi. Sementara, induknya Freeport McMoRan akan meminta izin terhadap beberapa regultor di beberapa negara.

"Ada beberapa persyaratan administrasi sebagai perseroan terbatas ada yang perlu dilakukan PTFI termasuk perubahan anggaran dasar, pengumuman transaksi tersebut.
Beberapa izin yang perlu diperoleh Freeport McMoRan terhadap beberapa regulator di beberapa negara di dunia," 

Berikut tahapan akuisisi saham PTFI berdasarkan data paparan Budi Gunadi Sadikin.

1. Pemenuhan kondisi-kondisi persyaratan penyelesaian akuisisi saham PT Indocopper Investama (PTII), PT Freeport Indonesia (PTFI), dan PT Rio Tinto Indonesia (PTRTI) (Target penyelesaian September-Desember 2018).

2. Pengumuman sehubungan dengan transaksi sebelum akuisisi pada surat kabar nasional dan karyawan (Oktober 2018).

3. Persiapan kebutuhan pendanaan PT Inalum dalam rangka pembiayaan divestasi saham PTFI (Agustus-November 2018).

4. Persetujuan atas perubahan anggaran dasar PTFI (November-Desember 2018).

5. Pelaporan persaingan usaha (anti trust filing) di Republik Rakyat Tiongkok, Indonesia, Jepang, Filipina, Korea Selatan (Oktober-Desember 2018).

6. Penyelesaian transaksi divestasi saham PTFI (Desember 2018).






















EquityWorld Futures

Rabu, 17 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Naik 20%, Laba Bank Mandiri Tembus 18 Triliun


EquityWorld Futures - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) berhasil mempertahankan kinerja positifnya. Laba bersih bank berpelat merah ini di kuartal III-2018 tercatat naik 20%.

Di kuartal III-2018 ini, Bank Mandiri tercatat meraup laba bersih sebesar Rp 18,1 triliun. Angka itu naik 20% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.

"Pertumbuhan laba itu didorong oleh pertumbuhan fee based income sebesar 11,4% dan meningkatnya net interest income 4,2%," 


Pada triwulan III-2018 sinyal positif Bank Mandiri masih menunjukkan peningkatan di mana kredit tumbuh 13,8% menjadi Rp 781,1 triliun. Hal ini mendorong perhimpunan aset menjadi Rp 1.173,6 triliun.

Pertumbuhan kredit terjadi hampir di seluruh segmen, di antaranya disumbangkan oleh segmen korporasi besar sebesar 27,6% dan pertumbuhan kredit segmen mikro sebesar 27,1% menjadi Rp 301,4 triliun dan 97,5 triliun.

Sulaiman melanjutkan, persaingan yang semakin ketat serta kebijakan suku bunga yang diterapkan regulator menuntut perseroan melakukan perbaikan yang signifikan baik dari sisi pengelolaan aset produktif serta penajaman fokus bisnis. 

"Penurunan rasio NPL terutama didorong oleh keberhasilan perseroan daIam melakukan restrukturisasi secara berkelanjutan, di samping pemantauan potensi bisnis debitur secara ketat sehingga dapat membantu debitur memenuhi kewajibannya."






















EquityWorld Futures

Selasa, 16 Oktober 2018

PT EquityWorld Futures : Komitmen Bank Mega Beri Keuntungan Sepanjang Masa ke Nasabah


EquityWorld Futures - Sejak 2016, Bank Mega terus memberikan keuntungan sepanjang masa ke nasabahnya. Terutama nasabah tabungan Mega Dana dan Mega Maxi lewat program undian Mega Super Vaganza. 

"Tagline kami kan 'Keuntungan Sepanjang Masa'. Mega Super Vaganza itu undian Bank Mega yang punya benefit paling banyak untuk nasabah karena hadiah yang diberikan pun banyak dan beragam," 

"Pada periode pertama di tahun 2016 sampai Juli 2017, kami membagikan Mercedez Benz E-Class dan Toyota Alphard untuk grand prize-nya. Lalu untuk hadiah setiap minggunya kita sempat membagikan satu mobil dan tujuh unit motor. Itu selama tiga periode pertama, kurang lebih 1,5 tahun. Periode keempat dan kelima, kami bagi-bagi emas bersertifikat Antam," 
Welliana menjelaskan tahun ini merupakan tahun ketiga sekaligus periode kelima dari Mega Super Vaganza sejak pertama kali diluncurkan pada awal 2016.



Selain itu, Bank Mega memberikan keuntungan lainnya yakni voucher belanja setiap bulannya. Voucher ini bisa didapatkan dengan dihitung dari dana yang mengendap.

"Walaupun undian banyak hadiahnya, tapi kan tidak setiap orang bisa dapat karena ada faktor keberuntungan untuk dapat hadiah undian setiap minggu atau grand prize-nya. Di luar itu, kami memberikan hadiah langsung berupa voucher belanja setiap bulannya," ungkapnya.

Voucher belanja yang diberikan pun menguntungkan karena bisa disesuaikan dengan kebutuhan. 

"Kami memberikan voucher untuk belanja di merchant-merchant CT Corp. Mau belanja kebutuhan sehari-hari bisa di Transmart Carrefour, belanja baju bisa di Metro, mau belikan anak es krim bisa beli Baskin Robbins," 

Mega Super Vaganza periode lima memang telah berakhir karena pengundian grand prize emas sebesar 500 gram akan dilakukan pada 17 Oktober dan pengumumannya akan dilakukan 24 Oktober. Namun bagi yang belum berkesempatan mengikuti undian ini, nasabah Mega Dana dan Mega Maxi masih bisa mengikuti Mega Super Vaganza pada tahun depan. 

"Mega Super Vaganza itu benar-benar undian yang menguntungkan. Bahkan ada nasabah kami yang pada periode sebelumnya dapat motor, terus sekarang dapat emas. Ada juga yang sudah dapat hadiah mingguan, dapat grand prize juga."






















EquityWorld Futures