Selasa, 15 Maret 2022

PT Equityworld Futures : Harga Emas Turut Jatuh 1% Yield AS Naik, Investor Nantikan Keputusan Moneter Fed

Equityworld Futures - Harga emas turun di Asia, jatuh ke level terendah lebih dari seminggu. Imbal hasil Treasury AS melonjak sebelum keputusan kebijakan Federal Reserve dan harapan untuk kemajuan dalam perundingan antara Ukraina dan Rusia semakin mengurangi daya tarik logam kuning safe haven.

Harga emas berjangka jatuh 1,01% menjadi $1,940,95/oz setelah mencapai level terendah sejak 4 Maret di $1,940 di awal sesi.

Imbal hasil Treasury AS melonjak ke titik tertinggi dua setengah tahun pada hari Senin, dengan investor menunggu keputusan kebijakan Fed, yang akan diterbitkan. Bank sentral AS diperkirakan akan menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya dalam tiga tahun.

Bank of England akan memberikan keputusan kebijakan sendiri. Presiden European Central Bank (ECB) Christine Lagarde, anggota Dewan Eksekutif Isabel Schnabel, anggota Dewan Pemerintahan Ignazio Visco, dan Kepala Ekonom Philip Lane akan berbicara dalam konferensi pada hari yang sama. Bank of Japan akan memberikan keputusan kebijakan.

Reserve Bank of Australia merilis notulen rapat terakhirnya, sedangkan Bank of Korea merilis notulen rapat Dewan Stabilitas Keuangan, sebelumnya . Secara mengejutkan, People's Bank of China mempertahankan fasilitas pinjaman jangka menengah satu tahun tidak berubah sebesar 2,85%.

Rusia dan Ukraina mengakhiri perundingan putaran keempat pada hari Senin dengan sedikit kemajuan yang dibuat untuk mengakhiri konflik yang dimulai dengan invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari. Perundingan dijadwalkan akan berlanjut.

Dalam logam mulia lainnya, palladium turun 1% menjadi $2,363,06 per ounce, turun lebih dari 15% selama sesi sebelumnya akibat meredanya kekhawatiran pasokan. Pemegang saham terbesar raksasa pertambangan Rusia Nornickel, Vladimir Potanin, mengatakan kepada TV RBC Rusia pada hari Sabtu bahwa perusahaan telah berhasil mengamankan rute alternatif untuk pengiriman palladiumnya. Namun, masalah rantai pasokan diperkirakan akan terus berlanjut.

Pabrik penyulingan Rusia akan diizinkan untuk melanjutkan penjualan platinum dan palladium di London, pusat perdagangan logam mulia terbesar secara global, otoritas pasar mengatakan selama minggu lalu. Palladium mencapai rekor tertinggi $3.440,76 selama minggu sebelumnya, berkat kekhawatiran mengenai gangguan pasokan dari produsen utama Rusia.

Perak turun 0,4% dan platinum beranjak turun 0,1%.

 

 

Equityworld Futures

0 komentar:

Posting Komentar