Selasa, 23 September 2014

Dolar bervariasi setelah 10 pekan menguat

New York (ANTARA News) - Kurs dolar AS diperdagangkan bervariasi terhadap mata uang utama lainnya pada Senin (Selasa pagi WIB), karena mata uang lainnya menemukan kembali beberapa kekuatan mereka setelah indeks dolar naik 10 pekan berturut-turut.

Meski dolar mundur terhadap pound Inggris dan yen Jepang untuk hari ini, namun masih naik terhadap mata uang utama lainnya karena Federal Reserve AS bergerak lebih dekat untuk mengakhiri kebijakan moneter ultra longgarnya, lapor Xinhua.


Penjualan "existing-home" (rumah yang sebelumnya telah dimiliki atau rumah yang sudah dibangun sebelumnya selama satu bulan atau dikenal juga dengan "home resales") AS merosot 1,8 persen menjadi 5,05 juta pada Agustus setelah empat bulan berturut-turut meningkat, National Association of Realtors (NAR) mengatakan Senin.

Mengabaikan data perumahan AS yang lemah, kepala ekonom NAR Lawrence Yun tetap positif dan mengatakan bahwa aktivitas penjualan masih lebih kuat daripada awal tahun ini. "Selama pertumbuhan pekerjaan yang terus solid, upah pada akhirnya akan naik dan terus meningkatkan daya beli."

Dolar Kanada melemah terhadap dolar karena seorang pejabat utama bank sentral Kadana mengatakan "keberlanjutan stimulus moneter" masih diperlukan untuk mempertahankan perekonomian negara dan menjaga inflasi pada targetnya sekalipun setelah perekonomian kembali ke pemulihan penuh.

Carolyn Wilkins, Deputi Gubernur Senior Bank Sentral Kanada, mengatakan dalam sebuah pidato pada Senin bahwa suku bunga netral telah turun ke kisaran 3-4 persen, sekitar 1,5 persentase poin lebih rendah dari tingkat historis, yang berarti suku bunga bisa lebih rendah daripada ketika mereka berada di masa lalu untuk menjaga perekonomian berjalan pada kapasitas penuh.

Pada akhir perdagangan New York, euro tetap sama terhadap dolar pada 1,2836 dolar dari sesi sebelumnya, dan pound Inggris naik menjadi 1,6355 dolar dari 1,6311 dolar.

Dolar Australia merosot ke 0,8874 dolar dari 0,8934 dolar. Dolar dibeli 108,83 yen Jepang, lebih rendah dari 108,95 yen pada sesi sebelumnya. Dolar naik ke 0,9410 franc Swiss dari 0,9405 franc Swiss, dan bergerak naik menjad 1,1033 dolar Kanada dari 1,0958 dolar Kanada.


Penerjemah: Apep Suhendar

Editor: B Kunto Wibisono

0 komentar:

Posting Komentar