EquityWorld Futures - Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan, jumlah orang miskin di Indonesia pada tahun 2018, turun sebesar 280 ribu orang. Dengan pencapaian ini, sehingga orang miskin di Indonesia kini mencapai 25,67 juta orang dari sebelumnya 25,95 juta orang.
Kepala BPS, Suhariyanto, mengungkapkan persentase angka kemiskinan per September 2018 kembali mengalami penurunan menjadi 9,66% dari posisi Maret sebesar 9,82%.
Penurunan angka kemiskinan di September 2018 juga diikuti dengan perubahan garis kemiskinan yang menjadi Rp410.670 per kapita, dari yang sebelumnya sebesar Rp401.220 per kapita.
"Artinya ada penurunan 0,16%, kalau dihitung jumlahnya penduduknya menjadi 25,67 juta orang atau turun 280.000 orang,"
Menurutnya, salah satu penyebab angka kemiskinan per September 2018 menurun karena terkendalinya inflasi selama Maret-September 2018. Adapun inflasi pada periode tersebut hanya 0,94%.
Penyebab lainnya adalah upah riil buruh petani yang mengalami peningkatan dan nilai tukar petani yang juga mengalami peningkatan selama Maret-September 2018.
"Itu merupakan pencapaian bagus yang perlu kita pertahankan karena meningkatkan daya beli."
EquityWorld Futures