This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Jumat, 19 November 2021

PT Equityworld Futures : Emas lebih tinggi pada masa dagang Eropa

Equityworld Futures - Pada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, Futures emas untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD1.864,40 per troy ons pada waktu penulisan, meningkat 0,16%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per troy ons. Emas kemungkinan akan mendapat support pada USD1.851,00 dan resistance pada USD1.879,50.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih rendah pada masa dagang Asia

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,48% dan diperdagangkan pada USD96,005.

Sementara itu di Comex, Perak untuk penyerahan Desember naik 0,17% dan diperdagangkan pada USD24,858 per troy ons sedangkan Tembaga untuk penyerahan Desember naik 1,34% dan diperdagangkan pada USD4,3620 per pon. 

 

 

Equityworld Futures

Kamis, 18 November 2021

PT Equityworld Futures : Pengembangan Biorefinery Kunci Menuju Transisi Energi

Equityworld Futures -  PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) tengah mengembangkan biorefinery di Unit Kilang Plaju dan Kilang Cilacap. Pengembangan biorefinery ini sebagai salah satu strategi dalam mengakselerasi target bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) nasional tahun 2025. 

Biorefinery merupakan proyek energi bersih Pertamina dimana pengolahan kilang menggunakan bahan baku berupa renewable feedstock seperti RBDPO (minyak kelapa sawit) hingga UCO (minyak jelantah) guna menghasilkan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

Dirjen Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE), Dadan Kusdiana, menuturkan, KPI Unit Plaju dan Cilacap memiliki peran strategis mendukung roadmap pengembangan Bahan Bakar Nabati (BBN) Indonesia yang tertuang di dalam Rencana Umum Energi Nasional (RUEN). “Kilang-kilang Pertamina sudah mulai memproduksi green fuels atau inovasi bahan bakar hijau, sebuah aspek penting dalam transisi energi mengingat kita menargetkan 23 persen EBT dalam bauran energi tahun 2025,”

Lebih lanjut Dadan mengatakan, PT KPI Unit Cilacap telah mengembangkan dan menghasilkan BioAvtur dari pengolahan RBDPO atau minyak kelapa sawit. "PT KPI Unit Plaju juga nantinya diproyeksikan menghasilkan BioAvtur melalui pengolahan Crude Palm Oil (CPO) dengan kapasitas 20 ribu barel per hari,”

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun, Investor Fokus Kebijakan Moneter Bank Sentral 

Sementara itu Djoko Priyono Direktur Utama PT KPI, menuturkan dalam pengembangan Biorefinery, ada tiga strategi utama yang diimplementasikan oleh PT KPI. “Strategi pertama adalah pemanfaatan renewable feedstock, atau bahan baku terbarukan. Contoh renewable feedstock yang mengalami proses pengolahan di kilang Pertamina antara lain RBDPO atau minyak kelapa sawit dan UCO atau minyak jelantah. Kilang Pertamina menghasilkan biofuels dari pengolahan bahan baku tersebut,”

Strategi kedua adalah uji coba produk dari renewable feedstock tersebut. Contoh uji coba yang telah berhasil dilakukan adalah produksi HVO atau diesel nabati di PT KPI Unit Cilacap dan Dumai. 

“Pertamina berinovasi dalam uji coba bahan bakar baru dan terbarukan pada teknologi co- processing, yakni penggabungan sumber bahan bakar alami turunan CPO dengan bahan bakar fosil yang diproses di dalam kilang. Hasilnya berupa bahan bakar yang lebih ramah lingkungan,”

Strategi selanjutnya adalah ekspansi. Guna meningkatkan produksi diesel nabati di Cilacap, dilakukan revamping terhadap unit proses yang bernama Treated Distillate Hydro Treating (TDHT).

Pembangunan biorefinery untuk menghasilkan green diesel atau green avtur di PT KPI Unit Plaju dengan kapasitas 20 MBSD juga terus dimatangkan dengan target dapat beroperasi secara kontinyu mulai tahun 2024. Proyek yang sama juga dibangun di PT KPI Unit Cilacap dengan kapasitas bertahap dari 3 MBSD untuk tahun 2022 dan 6 MBSD untuk tahun 2023.

Upaya pengembangan Biorefinery Pertamina sudah dirintis dengan beragam produk biofuels yang dihasilkan melalui unit-unit kilangnya. Produk biofuels tersebut antara lain Green Gasoline di PT KPI Unit Plaju dan Cilacap, Green Diesel di PT KPI Unit Dumai, serta Green Avtur J2 dan 100 persen Green Diesel di PT KPI Unit Cilacap.

Inovasi energi bersih Pertamina di PT KPI Unit Cilacap memegang peranan penting sejarah industri aviasi nasional melalui produksi ‘Bioavtur J2-4’, BBN yang mendukung moda transportasi udara. Pengembangan Bioavtur J2.4 yang dikelola oleh PT KPI melalui unit Dumai dan Cilacap mencerminkan komitmen perusahaan dalam mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) Nomor 7 ‘Energi Bersih dan Terjangkau’. 

“Hal tersebut karena Bioavtur J2-4 produksi PT KPI Unit Cilacap berkontribusi dalam upaya penurunan emisi karbon.”

 

 

Equityworld Futures

 

Rabu, 17 November 2021

PT Equityworld Futures : Minyak mentah lebih rendah selama sesi Asia

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures minyak mentah untuk penyerahan Januari diperdagangkan pada USD79,02 per barrel pada waktu penulisan, menurun 0,90%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per barrel. Minyak metah kemungkinan akan mendapat support pada USD78,92 dan resistance pada USD82,33.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Tipis, Data Penjualan Ritel AS Kuat Dorong Dolar

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,08% dan diperdagangkan pada USD95,983.

Sementara itu di ICE, Minyak brent untuk penyerahan Januari jatuh 0,97% dan diperdagangkan pada USD81,63 per barrel, sedangkan spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada USD2,61 per barrel.

 

 

Equityworld Futures

Selasa, 16 November 2021

PT Equityworld Futures : Dolar dan Euro Turun, Investor Menunggu Data Penjualan Ritel AS

Equityworld Futures - Dolar AS melemah di Asia, dan Euro berada di level terendah 16 bulan, dengan investor kini menunggu pengumuman data penjualan ritel AS. Pembacaan yang positif dapat menekan Federal Reserve AS untuk menaikkan suku bunga.

Indeks Dolar AS yang melacak greenback terhadap sejumlah mata uang lainnya turun tipis 0,09% di 95,438.

Pasangan USD/JPY naik tipis 0,08% menjadi 114,21.

Pasangan AUD/USD naik 0,22% di 0,736, usai Reserve Bank of Australia (RBA) merilis risalah dari pertemuan November sebelumnya. “Risikonya condong ke arah pelemahan AUD/USD hari ini mengingat kesenjangan besar antara harga pasar untuk kenaikan suku bunga pada tahun 2022 dan retorika RBA,”

Pasangan NZD/USD naik tipis 0,10% menjadi 0,7054. Rupiah turun tipis 0,02% di 14.213,5 per dolar AS.

Pasangan USD/CNY turun 0,22% ke 6,3682, di mana Presiden AS Joe Biden dan mitranya dari China Xi Jinping memulai pertemuan virtual.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Ditopang Berlanjutnya Kekhawatiran Inflasi Meski Dolar AS Menguat

Pasangan GBP/USD naik tipis 0,11% di 1,3432.

Gubernur Bank of England Andrew Bailey mengatakan kepada komite parlemen bahwa ia "sangat gelisah" mengenai inflasi, yang menyebabkan jatuhnya euro ke penurunan tertajam terhadap pound dalam enam bulan. Sebelumnya EUR/USD jatuh di bawah $1,14 untuk pertama kalinya sejak Juli 2021 seiring meningkatnya jumlah kasus COVID-19 di Eropa.

Presiden European Central Bank (ECB) Christine Lagard mendorong kembali perlunya mengendalikan inflasi, mengatakan kepada anggota parlemen Uni Eropa, "jika kita mengambil tindakan pengetatan sekarang, hal itu dapat menyebabkan jauh lebih banyak kerugian daripada manfaatnya."

"Kami mengharapkan kehati-hatian ECB soal kebijakan untuk membatasi prospek pemulihan euro terhadap dolar dalam beberapa bulan mendatang,"

"Perkiraan EUR/USD pertengahan 2022 kami saat ini di $1,14 terlihat usang... kami akan merevisi perkiraan kami di akhir minggu ini."

“Dalam pandangan kami, perkiraan menunjukkan data yang layak, yang mengikuti akselerasi minggu lalu dari indeks harga konsumen AS dapat meningkatkan ekspektasi atas kenaikan bunga oleh The Fed segera setelah proses tapering selesai, Kepala Riset JFD Group Charalambos Pissouros mengatakan dalam catatan.

Sementara itu, angka penjualan ritel AS akan dirilis hari ini, dan Indeks Manufaktur Empire State New York hari Senin diketahui lebih baik dari perkiraan 30,90 pada bulan November. Indeks harga konsumen Zona Euro.

 

 

 Equityworld Futures

Senin, 15 November 2021

PT Equityworld Futures : Harga Minyak Turun, Dolar AS Menguat Seiring Berlanjutnya Kekhawatiran Inflasi

Equityworld Futures - Harga minyak turun di sesi Asia, menyerahkan kenaikannya dari sesi sebelumnya. Dolar AS yang kuat terus mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga lebih awal dari yang diharapkan dalam menanggapi inflasi yang tinggi.

Harga minyak Brent turun 0,75% di $82,25 per barel dan harga minyak WTI turun 0,66% ke $81,05 per barel.

Baik Brent dan WTI berjangka ditetapkan untuk mengakhiri minggu dengan pergerakan datar, setelah minggu yang bergejolak didorong oleh penguatan dolar dan spekulasi tentang apakah AS akan melepas minyak dari Cadangan Minyak Strategis AS untuk mengendalikan lonjakan harga minyak.

"Pasar berada dalam situasi yang sangat seimbang,"

Ia menambahkan bahwa saat pasar dipasok dengan ketat, masalah yang lebih besar adalah perubahan dinamika permintaan bahan bakar. Pasar bergerak menjauh dari pemulihan ekonomi yang kuat didorong oleh kebangkitan permintaan barang, yang pada gilirannya telah memicu permintaan energi, menuju pemulihan permintaan jasa.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun tapi Tetap di Atas Level $1.800

Meskipun permintaan bahan bakar meningkat berkat peningkatan pesat dalam perjalanan udara, kebijakan moneter dan fiskal yang lebih ketat serta musim dingin di belahan bumi utara dapat mengurangi permintaan itu.

Sementara itu, Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) pada hari Kamis memangkas perkiraan permintaan minyak dunia untuk kuartal IV sebesar 330.000 barel per hari dari perkiraan Oktober, lantaran harga energi yang tinggi menghambat pemulihan dari COVID-19.

Pasar minyak akan tetap ketat hingga kuartal III tahun 2022 karena permintaan terus pulih, menurut analis komoditas National Australia Bank (OTC:NABZY), Baden Moore.

OPEC dan negara mitranya, atau OPEC+, sangat cerdik dalam mengelola pasokan global seiring permintaan pulih dari pandemi, dan kelompok itu tetap dalam posisi yang baik dari perspektif ini," ungkap Moore kepada Reuters.

OPEC+ mengatakan akan tetap pada rencananya untuk menambah 400.000 barel per hari ke pasar setiap bulan setelah pertemuannya selama minggu lalu.

 

 

Equityworld Futures

Jumat, 12 November 2021

PT Equityworld Futures : CTRA Beli Rp320 Per lembar, MTLA Tembus Rp436

Equityworld Futures - PT Ciputra Development Tbk (IDX: CTRA) melalui anak perusahaannya, PT Ciputra Nusantara mengakuisisi 1.148.268.950 saham  atau sebesar 15 persen saham PT Metropolitan Land Tbk (IDX: MTLA).

Managing Director CTRA, Harun Hajadi menyampaikan, harga transaksi itu di Rp320 per saham. Sehingga CTRA merogoh  Rp367,44 miliar

“Kami berpendapat bahwa dengan harga saham akuisisi tersebut, MTLA sangat undervalue,”

Ia beralasalan,  MTLA mempunyai persedian lahan  yang prospektif, kinerja yang sangat baik dan team management yang solid. Ini juga dapat dilihat selama pandemi pun perusahaan menunjukkan resilience-nya dan dapat beradaptasi cepat.

 Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Turun, tapi Menuju Kenaikan Mingguan Terbesar dalam Enam bulan 

“Kami yakin investasi ini dapat menjadi investasi dengan imbal balik yang baik dan dalam jangka panjang dapat menambah nilai bukan saja untuk CTRA tetapi juga MTLA,"

Direktur CTRA Nanik J. Santoso menambahkan, CTRA dan MTLA juga sama-sama memiliki merek dagang  yang baik dan kuat di industri properti.

“Selain itu, pertimbangan lainnya adalah selama masa pandemi Covid-19 berlangsung, performa bisnis CTRA dan MTLA tercatat baik dan stabil. Hal-hal inilah yang meyakinkan kami bahwa akuisisi 15 persen saham MTLA merupakan keputusan yang tepat,”

Sementara berdasarkan pantauan Pasardana.id,  pasar reguler  MTLA pada penutupan sore ini naik 76 point atau 21,1 persen ke level 436 dengan nilai transaksi Rp1,4 miliar.

 

 

Equityworld Futures

Kamis, 11 November 2021

PT Equityworld Futures : BSSR Raih Laba USD103,75 Juta Pada Akhir September 2021

Equityworld Futures - PT Baramulti Suksessarana Tbk (IDX:BSSR) membukukan laba bersih senilai USD103,75 juta dalam sembilan bulan pertama tahun 2021, melonjak 329,16 persen dibandingkan periode sama tahun 2020 senilai USD24,648 juta.

Hasil itu melambungkan laba per saham dasar menjadi USD0,0397, sedangkan akhir kuartal III 2020 senilai USD0,0094.

Data tersebut tersaji dalam laporan keuangan kuartal III 2021 dengan penelaahan terbatas emiten tambang batubara ini yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia(BEI).

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Bergerak Variatif, IHSG Sesi I Melemah 0,03 Persen di Level 6.680 

Jelasnya, penjualan naik 78,18 persen menjadi USD433,51 juta. Penjualan itu berasal pihak ketiga senilai  USD404,67 juta, ditambah penjualan kepada pihak berelasi sebesar USD28,839 juta.

Walau beban pokok penjualan bengkak 42,35 persen menjadi USD242,5 juta, tapi laba kotor melonjak 161,64 persen menjadi USD191,01 juta.

Sementara itu, aset naik 29,27 persen menjadi USD340,12 juta. Hal itu dipicu pembengkakan utang pajak sebesar 538,09 persen menjadi USD26,8 juta dan utang usaha kepada pihak berelasi yang melonjak 164,03 persen menjadi USD30,1 juta.

Patut diperhatikan, kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi senilai USD162 juta, melonjak 326,31 persen dibandingkan kuartal III 2020 sebesar USD38,4 juta.

 

 

Equityworld Futures

Rabu, 10 November 2021

PT Equityworld Futures : Aksi Jual Tren Bearish, Harga Uang Kripto Litecoin Jatuh 11%

Equityworld Futures - Harga mata uang kripto Litecoin diperdagangkan, dan harga jatuh 11,21% untuk hari ini. Itu merupakan persentase kerugian satu hari terbesar sejak sejak 7 September.

Pergerakan tren kejatuhan tersebut telah mengurangi kapitalisasi pasar Litecoin turun menjadi $12,325B, atau 0,50% dari total kapitalisasi pasar cryptocurrency. Pada level tertinggi, market cap Litecoin adalah $25,609B.

Litecoin telah diperdagangkan pada kisaran harga $179,215 hingga $182,484 dalam 24 jam sebelumnya.

Selama tujuh hari terakhir, Litecoin telah menderita kejatuhan nilai, dan menurun 14,94%. Volume Litecoin yang diperdagangkan selama 24 jam terakhir hingga waktu penulisan adalah $3,289B atau 1,83% dari total volume seluruh mata uang kripto. Harga telah diperdagangkan di kisaran $171,3701 hingga $204,8087 dalam 7 hari terakhir.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Dipengaruhi Tren Positif, Harga Uang Kripto XRP Melonjak 10%

Pada harga saat ini, Litecoin masih turun 57,32% dari level tertinggi sepanjang masa di $420,00 pada 12 Desember 2017.

Di tempat lain dalam perdagangan cryptocurrency

Mata uang kripto Bitcoin terakhir berada di $58.278,7 pada Investing.com Index, turun 4,01% untuk hari ini.

Ethereum diperdagangkan di $3.906,94 pada Investing.com Index, dan merugi sebesar 5,93%.

Kapitalisasi pasar Bitcoin ada di $1.099,362B atau 45,04% dari total pangsa pasar  cryptocurrency, sementara itu market cap  Ethereum mencapai $462,980B atau 18,97% dari total nilai pasar mata uang kripto.

 

 

Equityworld Futures

Selasa, 09 November 2021

PT Equityworld Futures : Output Pabrik Jepang Lanjutkan Penurunan Imbas Berkurangnya Produksi Mobil

Equityworld Futures - Pemerintah Jepang melaporkan produksi industri Agustus mengalami penurunan selama dua bulan beruntun. Pasalnya, gangguan wabah COVID-19 di negara lain di Asia menghambat jaringan pasokan bagi produsen mobil yang sudah menghadapi dampak kekurangan chip yang tengah berlangsung.

Seperti dikutip dari Reuters, data resmi pemerintah menunjukkan pada hari Kamis produksi pabrik turun sebesar 3,2% untuk bulan Agustus dari bulan sebelumnya sebesar 4,1%. Ini terjadi karena pukulan dari produksi mobil dan mesin elektronik yang lebih lemah dan mengalami kontraksi dua bulan berturut-turut pasca penurunan 1,5% pada bulan Juli.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Sektor Jasa China Kembali Bangkit, namun Risiko Tetap Ada

Sementara, data ekonomi lain juga pada hari Kamis menunjukkan penjualan ritel Agustus turun 3,2% untuk pertama kalinya dalam enam bulan dan lebih besar dari perkiraan pasar rata-rata untuk penurunan 1,0%. Timbul karena, pemangkasan belanja rumah tangga di tengah kemunculan baru virus corona dan ini memberi isyarat sentimen konsumen yang lesu.

Rilis data tersebut membuat tantangan bagi calon perdana menteri Jepang berikutnya, Fumio Kishida, setelah ia memenangkan kursi kepemimpinan partai yang berkuasa Rabu kemarin sebelum digelarnya pemilihan umum pada akhir bulan November.

Akibat dampak kekurangan pasokan, Suzuki Motor Corp akan menutup aktivitas dua pabrik perakitannya di Jepang selama satu sampai dua hari pada Oktober.

Produksi diperkirakan akan mengalami kenaikan peningkatan sebesar 0,2% untuk bulan September dan 6,8% pada bulan Oktober menurut survei pemerintah terhadap produsen industri seperti yang dikutip dari sumber pemerintah.

 

 

Equityworld Futures

Senin, 08 November 2021

PT Equityworld Futures : Gas alam lebih rendah selama masa dagang Eropa

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures gas alam untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD5,585 per mmBTU pada waktu penulisan, menurun 2,29%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per mmBTU. Gas alam kemungkinan akan mendapat support pada USD5,116 dan resistance pada USD5,876.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih tinggi pada masa dagang Eropa

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,07% dan diperdagangkan pada USD94,403.

Sementara itu di Nymex, Minyak metah untuk penyerahan Desember naik 0,95% dan diperdagangkan pada USD79,56 per barrel sedangkan Heating oil untuk penyerahan Desember naik 0,52% dan diperdagangkan pada USD2,4190 per galon. 

 

 

Equityworld Futures

Jumat, 05 November 2021

PT Equityworld Futures : Minyak mentah lebih tinggi pada jam perdagangan Asia

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures minyak mentah untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD79,56 per barrel pada waktu penulisan, meningkat 0,95%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per barrel. Minyak metah kemungkinan akan mendapat support pada USD78,30 dan resistance pada USD84,88.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih tinggi pada masa dagang Asia

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,07% dan diperdagangkan pada USD94,405.

Sementara itu di ICE, Minyak brent untuk penyerahan Januari naik 0,81% dan diperdagangkan pada USD81,19 per barrel, sedangkan spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada USD1,63 per barrel.

 

 

Equityworld Futures

Kamis, 04 November 2021

PT Equityworld Futures : Minyak mentah lebih rendah pada jam dagang AS

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures minyak mentah untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD80,03 per barrel pada waktu penulisan, menurun 4,62%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per barrel. Minyak metah kemungkinan akan mendapat support pada USD79,97 dan resistance pada USD84,88.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih tinggi pada masa dagang Asia

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, jatuh 0,15% dan diperdagangkan pada USD93,940.

Sementara itu di ICE, Minyak brent untuk penyerahan Januari jatuh 4,03% dan diperdagangkan pada USD81,31 per barrel, sedangkan spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada USD1,28 per barrel. 

 

 

Equityworld Futures

Rabu, 03 November 2021

PT Equityworld Futures : Minyak mentah lebih rendah pada jam dagang AS

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures minyak mentah untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD83,52 per barrel pada waktu penulisan, menurun 0,63%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi rendah USD per barrel. Minyak metah kemungkinan akan mendapat support pada USD80,58 dan resistance pada USD84,88.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih rendah pada masa dagang Asia

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,21% dan diperdagangkan pada USD94,075.

Sementara itu di ICE, Minyak brent untuk penyerahan Januari naik 0,28% dan diperdagangkan pada USD84,47 per barrel, sedangkan spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada USD0,95 per barrel. 

 

 

Equityworld Futures

Selasa, 02 November 2021

PT Equityworld Futures : Minyak mentah lebih tinggi pada jam dagang AS

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures minyak mentah untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD83,97 per barrel pada waktu penulisan, meningkat 0,48%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per barrel. Minyak metah kemungkinan akan mendapat support pada USD80,58 dan resistance pada USD84,88.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih rendah pada masa dagang Asia

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, jatuh 0,24% dan diperdagangkan pada USD93,898.

Sementara itu di ICE, Minyak brent untuk penyerahan Januari naik 1,00% dan diperdagangkan pada USD84,56 per barrel, sedangkan spread antara kontrak Minyak brent dan Minyak metah berada pada USD0,59 per barrel. 

 

 

Equityworld Futures

Senin, 01 November 2021

PT Equityworld Futures : Gas alam lebih tinggi selama masa dagang Eropa

Equityworld Futures - Pada New York Mercantile Exchange, Futures gas alam untuk penyerahan Desember diperdagangkan pada USD5,742 per mmBTU pada waktu penulisan, meningkat 0,69%.

Instrumen ini sebelumnya diperdagangkan sesi tinggi USD per mmBTU. Gas alam kemungkinan akan mendapat support pada USD5,462 dan resistance pada USD6,291.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Emas lebih rendah pada masa dagang Eropa

Indeks Dolar AS Berjangka yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, naik 0,22% dan diperdagangkan pada USD93,535.

Sementara itu di Nymex, Minyak metah untuk penyerahan Desember jatuh 0,04% dan diperdagangkan pada USD82,78 per barrel sedangkan Heating oil untuk penyerahan Desember jatuh 0,00% dan diperdagangkan pada USD2,4849 per galon. 

 

 

Equityworld Futures