Moskow (ANTARA News) - Rusia membantah tuduhan-tuduhan  NATO Rabu bahwa 
pihaknya telah mengirimkan tank-tank dan pasukan ke Ukraina timur dalam 
beberapa hari terakhir.
     Komandan militer NATO Philip Breedlove mengatakan di Bulgaria bahwa
  aliansi telah melihat peralatan militer tiba dari Rusia di wilayah 
Ukraina timur yang dikendalikan oleh pemberontak separatis pro-Rusia, 
lapor Reuters.
     Mayor Jenderal Igor Konashenkov, pejabat Kementerian Pertahanan 
Rusia, menepis komentar itu sebagai "udara panas"  anti-Rusia dan 
mengatakan "tidak ada bukti mengenai itu" di balik tuduhan NATO 
tersebut.
     "Kami sudah berhenti mengamati pernyataan  Panglima Tertinggi 
Sekutu Eropa NATO yang tak berdasar itu, kata Jenderal Philip Breedlove,
 mengenai konvoi militer Rusia yang  dia amati diduga untuk menyerang 
Ukraina itu," kata Konashenkov.
     Barat telah memberlakukan sanksi terhadap Rusia atas krisis di 
Ukraina, mengatakan bahwa Moskow telah memberikan pemberontak pro-Rusia 
dengan senjata-senjata  dan penguatan  mereka dengan pasukan sejak 
mereka bangkit sebulan setelah Rusia menganeksasi semenanjung Krimea, di
 Ukraina pada Maret lalu.
     Breedlove mengatakan di Bulgaria bahwa NATO telah melihat 
"peralatan-peralatan, tank-tank  Rusia, artileri Rusia, sistem  
pertahanan udara dan pasukan tempur Rusia memasuki Ukraina" dalam 
beberapa hari terakhir.
     Pertempuran meningkat di sekitar kubu pemberontak Donetsk di 
Ukraina timur, menempatkan tekanan lebih lanjut pada gencatan senjata 
tambal sulam antara pihak-pihak yang bersaingan.   
    Kiev mengatakan mereka mengerahkan kembali  kekuatan untuk mempersiapkan kemungkinan serangan pemberontak baru. (AK)
Kamis, 13 November 2014
Rusia tolak tuduhan NATO atas pengiriman tentaranya di Ukraina
Editor: B Kunto Wibisono












0 komentar:
Posting Komentar