Rabu, 05 Januari 2022

PT Equityworld Futures : Harga Minyak Turun, OPEC+ Setujui Kenaikan Produksi Februari

 

Equityworld Futures - Harga minyak turun di Asia setelah Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak dan negara mitra (OPEC+) mempertahankan rencananya meningkatkan pasokan untuk Februari 2022 sejalan dengan prospek permintaan bahan bakar yang cerah.

Harga minyak Brent turun 0,20% di $79,84 per barel dan harga minyak WTI juga turun 0,12% ke $76,83 per barel.

Karena kekhawatiran atas varian omicron COVID-19 terus mereda, OPEC+ menyetujui peningkatan produksi 400.000 barel per hari untuk Februari pada hari Selasa. Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak mengatakan kepada awak media bahwa penyebaran omicron tidak mempengaruhi permintaan minyak, lantaran tingkat rawat inap yang rendah.

Tetapi kelompok ini mungkin bahkan tidak mencapai jumlah yang disepakati. Rusia gagal meningkatkan produksi pada Desember 2021, dan sesama anggota OPEC lain Libya memperkirakan produksi akan turun lagi minggu ini. Analis OPEC+ juga memangkas perkiraan surplus kuartal I dan memperkirakan pertumbuhan pasokan yang lebih lemah dari para pesaing.

Baca Juga : PT Equityworld Futures : Harga Emas Naik Tipis, Investor Tunggu Rilis Notulen Rapat Fed 

Latar belakang penawaran-permintaan secara keseluruhan terlihat bagus untuk OPEC+, menurut beberapa investor.

"Harga bergerak lebih tinggi setelah OPEC+ menunjukkan mereka lebih yakin bahwa prospek permintaan minyak mentah global hanya akan mendapat tekanan terbatas,"

Risiko geopolitik seperti ketegangan Rusia-Ukraina dan kebangkitan kembali kesepakatan nuklir Iran berpotensi mendukung harga minyak yang lebih tinggi, tambahnya.

Sementara itu, data pasokan minyak mentah AS hari Selasa dari American Petroleum Institute menunjukkan penurunan sebanyak 6,432 juta barel untuk pekan terakhir 31 Desember. Perkiraan yang disiapkan oleh Investing.com memperkirakan penurunan sebesar 3,400 juta barel, sedangkan terjadi penurunan sebesar 3,090 juta barel pada minggu sebelumnya.

Investor sekarang menunggu data pasokan minyak mentah dari Badan Informasi Energi (EIA), yang akan rilis sesi hari ini nanti.

 

 

Equityworld Futures

0 komentar:

Posting Komentar