Selasa, 02 Agustus 2022

PT Equityworld Futures : Harga Emas Lanjut Naik Ditopang Permintaan Safe Haven, Tembaga Jatuh 1,6%

Equityworld Futures - Harga emas lanjut naik dalam tanda-tanda melemahnya aktivitas ekonomi di seluruh dunia mendorong permintaan untuk safe haven, sementara harga tembaga memperpanjang penurunan hari ketiga berturut-turut.

Harga emas spot naik 0,13% di $1.774,57 dan sempat mencapai 1.780,59 atau level tertinggi dalam hampir sebulan. Harga emas berjangka yang berakhir pada bulan Desember diperdagangkan naik 0,18% di $1.790,85 dan hampir menembus di atas $1.800.

Logam kuning telah menerima dorongan permintaan signifikan dalam beberapa sesi terakhir, naik empat kali dari lima sesi terakhir di tengah tanda-tanda memburuknya kondisi ekonomi.

Data PDB AS yang lemah telah memicu pembelian safe haven untuk emas minggu lalu, dan kontraksi mengejutkan aktivitas pabrik China melanjutkan kasus permintaan untuk logam mulia. Harga emas naik 0,6% di awal pekan.

Pembacaan manufaktur dari Amerika Serikat dan Zona Euro juga mengecewakan pasar, sehingga meningkatkan kekhawatiran atas perlambatan pertumbuhan ekonomi.

Di antara logam mulia lainnya, Platinum naik tipis 0,02% di $903,90, Perak turun 0,67% ke 20,225. Sedangkan, Timah masih ditutup naik 2,85% ke 25.047,00 di ICE London.

Di sisi lain, Tembaga yang berakhir pada bulan September jatuh 1,61% di 3,4745, karena penurunan aktivitas manufaktur menyiratkan lemahnya permintaan untuk logam merah ini.

Logam ini mengalami kerugian tiga hari beruntun, dan telah kehilangan lebih dari 3% sejak Jumat. Tembaga sangat sensitif terhadap tren manufaktur, mengingat penggunaannya dalam berbagai aplikasi industri.

Sebagian besar tekanan pada harga tembaga datang dari tanda-tanda melemahnya aktivitas di China, yang merupakan negara importir terbesar logam tersebut di dunia.

Aluminium juga tertekan oleh data China, ditutup jatuh 1,6% pada hari Senin di London. Bijih besi yang diperdagangkan di Singapura turun 0,5%.

Tetapi logam industri lainnya bernasib jauh lebih baik. Nikel Berjangka yang diperdagangkan di AS melonjak lebih dari 2% menjadi $24.344 di tengah ekspektasi bahwa peralihan yang lebih luas ke kendaraan listrik akan mendorong lebih banyak permintaan untuk logam tersebut.

Nikel adalah komponen kunci dalam baterai lithium ion yang digunakan pada mobil listrik. Penjualan mobil yang positif dari India - pasar mobil terbesar kelima berdasarkan penjualan, juga membantu meningkatkan prospek nikel.

Sementara, Karet mencapai 159,00 pada penutupan Jumat di Singapura, Batubara Newcastle di ICE London ditutup di level 407,90, dan Kakao AS berakhir naik 0,82% ke 2.342,00.

 

 

Equityworld Futures

0 komentar:

Posting Komentar