Kairo (ANTARA News) - Utusan Khusus Presiden Joko Widodo, Alwi Shihab,
menyampaikan permintaan Jokowi kepada ulama dan pendidik Al Azhar untuk
meningkatkan penyebaran faham Islam moderat di Indonesia.
"Syeikh Agung Al Azhar Ahmad Al Tayeb menyambut baik dan mengamini
permintaan Presiden Jokowi ihwal peningkatan penyebaran faham Islam
moderat di Indonesia," kata Alwi Shihab kepada Antara Kairo usai
pertemuan dengan Syeikh Tayeb di Kairo, Minggu.
Dalam pertemuan itu, Alwi Shihab didampingi Duta Besar RI untuk
Mesir, Nurfaizi Suwandi dan Atase Pendidikan dan Kebudayaan (Atdikbud)
KBRI Kairo, Fahmy Lukman.
Menanggapi permintaan Presiden Jokowi, Syeikh Agung menyatakan siap
bekerja sama dengan Indonesia berupa penambahan pengiriman ulama dan
pendidik Al Azhar ke negeri berpenduduk muslim terbesar di dunia itu.
Syeikh Agung Al Azhar dalam struktur Pemerintahan Mesir menempati
posisi istimewa, yang secara protokoler kenegaraan, kedudukannya setara
dengan perdana menteri.
Mantan Menteri Luar Negeri di era Presiden Abdurrahman "Gus Dur" itu
yang juga lulusan Al Azhar itu menyampaikan terima kasih Pemerintah
Indonesia kepada ulama dan pendidik Al Azhar atas perannya membentuk
karakter Islam moderat bagi kader-kader ulama Indonesia.
Saat ini, tercatat sekitar 3.500 mahasiswa Indonesia menuntut ilmu
di universitas Islam tertua di dunia itu, dan ribuan alumni Al Azhar
tersebar di seantero pelosok Indonesia.
Menurut Alwi, penyebaran faham Islam moderat sangat diperlukan
Indonesia di tengah menularnya radikalisme yang mengatasnamakan agama.
"Kami di Indonesia selalu menjadikan pendapat dan fatwa-fatwa ulama
Al Azhar sebagai salah satu argumen dalam menghadapi tantangan
terosisme," katanya.
Utusan Khusus Presiden Jokowi juga menyampaikan undangan secara
lisan kepada Syeikh ahmad Tayeb untuk berkunjung ke Indonesia.
Senin, 23 Maret 2015
Al Azhar Mesir amini permintaan Jokowi soal Islam moderat
Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2015
0 komentar:
Posting Komentar