Surabaya (ANTARA News) - KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 tiba dari
Lebanon di Dermaga Madura Koarmatim Ujung, Surabaya, Selasa, setelah
lebih dari setahun silam, kapal berawak 100 personel itu diberangkatkan
dari tempat yang sama pada 10 Oktober 2014.
Kedatangan Duta Bangsa yang telah menyelesaikan misi sebagai
Pasukan Perdamaian di bawah bendera PBB itu disambut Panglima Komando
Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Darwanto.
Hadir pula, Kasarmatim Laksamana Pertama TNI Mintoro Yulianto, para
Pejabat Utama Koarmatim, Ketua Daerah Jalasenastri Armatim Ny. Ina
darwanto dan jajaran Pengurus Inti Daerah Jalasenstri Armatim serta
sanak keluarga dan kerabat.
"KRI SIM-367 merupakan salah satu KRI yang dimiliki oleh Satuan
Kapal Eskorta (Satkor) Koarmatim dan dikomandani oleh Letkol Laut (P) I
Gusti Putu Alit Jaya sekaligus menjabat sebagai Komandan Satgas MTF TNI
Konga XXVIII-F/UNIFIL," kata Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Maman
Sulaiman.
Dalam misi itu, KRI SIM-367 membawa sebuah Helikopter BO NV 410
dari Pusnerbal Juanda, 100 personel dengan rincian 88 personel pengawak
KRI SIM-367, Pilot dan Kru Helly sebanyak tujuh personel, Perwira
Kesehatan/Dokter, Kopaska, Penyelam, Perwira Intelejen, serta Perwira
Penerangan masing masing satu personel.
Dalam menjalankan misi perdamaian, KRI SIM-367 berada di bawah
mandat PBB yang bertanggung jawab untuk mendukung Angkatan Laut Lebanon
dalam mengawasi perairan teritorial Lebanon, mengamankan garis pantai
dan mencegah masuknya senjata illegal atau materi yang berhubungan
dengan hal tersebut lewat laut ke Lebanon.
MTF dibentuk berdasarkan permintaan dari pemerintah Lebanon (PM
Siniora) dan berada dalam mandat Dewan Keamanan PBB, Resolusi 1701
(2006).
Pada akhir masa tugasnya, dalam pelayaran kembali ke Indonesia, KRI
SIM-367 juga melakukan misi diplomasi terhadap negara-negara yang
disinggahi.
Hal ini senada dengan amanat yang disampaikan oleh Pangarmatim
dalam sebuah upacara penyambutan yang berlangsung secara sederhana di
Dermaga Koarmatim Ujung Surabaya.
Dalam amanatnya, Pangarmatim juga menyampaikan rasa bangga serta
penghargaan yang tinggi kepada seluruh prajurit yang terlibat dalam misi
MTF TNI Konga XXVIII-F/UNIFIL.
Selama bergabung dengan MTF UNIFIL, KRI SIM-367 telah mengukir
berbagai prestasi yang membanggakan sehingga mendapat penghargaan antara
lain berupa penganugerahan UN Medal and Certificate, Medal CISM (Comite
International Sport Military), Belgia Medal, Italian Medal, LAF
(Lebanon Armed Forces-Navy) Medal, serta Satya Lencana Shanty Dharma
dari Presiden Ir. Joko Widodo.
Pada kesempatan tersebut, juga dilaksanakan pengalungan bunga oleh
Ketua Daerah Jalasenstri kepada komandan KRI. Hadir pada acara tersebut,
Kepala Staf Koarmatim Laksma TNI Mintoro Yulianto, para Pejabat Utama
Koarmatim, para Komandan KRI yang berada di Pangkalan.
Rabu, 11 November 2015
KRI SIM-367 tiba dari Lebanon
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2015
0 komentar:
Posting Komentar