Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPD Hanura DKI Jakarta Muhammad
“Ongen” Sangaji menyatakan keputusan dua anggotanya mengundurkan diri
setelah mereka deklarasi mendukung calon Gubernur DKI Jakarta Basuki
Tjahaja Purnama tidak mempengaruhi keputusan partai tersebut.
"Biasa saja. Tidak berpengaruh untuk Hanura karena itu pilihan, kita tidak bisa memaksakan orang," kata Ongen saat ditemui di DPRD, Senin (28/3).
Ia mengaku tidak kaget dengan keputusan Wakil Ketua DPP Hanura Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan Rachmat HS dan Wakil Ketua DPD Bidang Pembinaan Eksekutif dan Legislatif Bustami Rahawarin yang mengundurkan diri dari organisasi karena sejak awal kedua orang itu telah menyatakan tidak mendukung Ahok sebagai gubernur.
“Ya, itu keputusan pribadi dan itu pilihan mereka. Saya sama sekali tidak punya pengaruh,” katanya.
Ongen menjelaskan dalam rapat dengan pengurus partai, ia sudah menyampaikan tiga opsi terhadap dukungan untuk Ahok, yaitu bila tidak mendukung diam, mundur atau dimundurkan.
Ketika akhirnya ada kader yang mundur, ia tidak heran karena sudah menyampaikan opsi tersebut.
Ongen menghormati keputusan mereka yang memutuskan untuk mundur dari partai dan mengucapkan terima kasih selama ini telah bekerja sama dengan dirinya.
“Partai ini sangat demokratis,” kata dia.
"Biasa saja. Tidak berpengaruh untuk Hanura karena itu pilihan, kita tidak bisa memaksakan orang," kata Ongen saat ditemui di DPRD, Senin (28/3).
Ia mengaku tidak kaget dengan keputusan Wakil Ketua DPP Hanura Bidang Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan Rachmat HS dan Wakil Ketua DPD Bidang Pembinaan Eksekutif dan Legislatif Bustami Rahawarin yang mengundurkan diri dari organisasi karena sejak awal kedua orang itu telah menyatakan tidak mendukung Ahok sebagai gubernur.
“Ya, itu keputusan pribadi dan itu pilihan mereka. Saya sama sekali tidak punya pengaruh,” katanya.
Ongen menjelaskan dalam rapat dengan pengurus partai, ia sudah menyampaikan tiga opsi terhadap dukungan untuk Ahok, yaitu bila tidak mendukung diam, mundur atau dimundurkan.
Ketika akhirnya ada kader yang mundur, ia tidak heran karena sudah menyampaikan opsi tersebut.
Ongen menghormati keputusan mereka yang memutuskan untuk mundur dari partai dan mengucapkan terima kasih selama ini telah bekerja sama dengan dirinya.
“Partai ini sangat demokratis,” kata dia.
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 komentar:
Posting Komentar