Makassar (ANTARA News) - Ketua DPD I Golkar Sulawesi Selatan
(Sulsel) Syahrul Yasin Limpo mengatakan pihaknya akan membangun
komunikasi dengan Keluarga Cendana terkait pencalonannya sebagai Ketua
Umum Partai Golkar pada Munas mendatang.
"Kalau ada komunikasi dengan orang Cendana, mereka kan dari dulu sahabat saya, Titik sahabat saya sampai sekarang, saya ketua harian FKPPI, Titik Ketua II. Saya punya komunikasi bagus," kata Syahrul di Makassar, Senin.
Menurut Gubernur Sulsel dua periode tersebut, Titik Soeharto merupakan sahabatnya di FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia).
"Sekarang, di FKPPI wilayahnya dibagi tiga. Di Sumatera ada Indra Bambang Hutoyo, di Jawa ada Titik Soeharto, dan di kawasan Timur Indonesia ada saya," ujarnya.
Nantinya, lanjut Syahrul, pihaknya akan duduk sama-sama dengan semua keluarga besar Cendana termasuk dengan Bambang Tri atau Tommy Soeharto.
"Saya punya komunikasi cukup baik dengan mereka," bebernya.
Golkar, kata Syahrul, merupakan partai besar dan tua, sehingga punya akses politik kemana-mana.
"Karena itu, komunikasinya itu tidak sebatas yang ada sekarang, tapi secara luas," ujarnya.
Minimal, lanjutnya, pihaknya harus sowan dengan orang-orang, baik di Solo, nyekar ke makam Soeharto dan Soekarno.
"Ide dasar Golkar itu dari Soekarno, saya baik ke orang, mudah-mudahan mereka lihat saya jalannya tulus," pungkas Syahrul.
"Kalau ada komunikasi dengan orang Cendana, mereka kan dari dulu sahabat saya, Titik sahabat saya sampai sekarang, saya ketua harian FKPPI, Titik Ketua II. Saya punya komunikasi bagus," kata Syahrul di Makassar, Senin.
Menurut Gubernur Sulsel dua periode tersebut, Titik Soeharto merupakan sahabatnya di FKPPI (Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia).
"Sekarang, di FKPPI wilayahnya dibagi tiga. Di Sumatera ada Indra Bambang Hutoyo, di Jawa ada Titik Soeharto, dan di kawasan Timur Indonesia ada saya," ujarnya.
Nantinya, lanjut Syahrul, pihaknya akan duduk sama-sama dengan semua keluarga besar Cendana termasuk dengan Bambang Tri atau Tommy Soeharto.
"Saya punya komunikasi cukup baik dengan mereka," bebernya.
Golkar, kata Syahrul, merupakan partai besar dan tua, sehingga punya akses politik kemana-mana.
"Karena itu, komunikasinya itu tidak sebatas yang ada sekarang, tapi secara luas," ujarnya.
Minimal, lanjutnya, pihaknya harus sowan dengan orang-orang, baik di Solo, nyekar ke makam Soeharto dan Soekarno.
"Ide dasar Golkar itu dari Soekarno, saya baik ke orang, mudah-mudahan mereka lihat saya jalannya tulus," pungkas Syahrul.
Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2016
0 komentar:
Posting Komentar