Rabu, 02 Maret 2016

Jelang GMT, kamar hotel di Babel sudah penuh dipesan

Pangkalpinang (ANTARA News) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan kamar hotel di Pulau Bangka dan Pulau Belitung sudah dipesan penuh oleh wisatawan yang akan menyaksikan fenomena alam gerhana matahari total (GMT) pada 9 Maret 2016.

"Diperkirakan ribuan wisatawan domestik dan mancanegara akan berkunjung ke daerah ini mengingat seluruh hotel di Pulau Bangka dan Belitung sudah full booked," kata Kepala Disbudpar Provinsi Kepulauan Babel, KA Tajuddin di Pangkalpinang, Senin.

Ia menjelaskan, berdasarkan hasil koordinasi dengan para pengelola hotel diperoleh informasi seluruh kamar hotel di Kota Pangkalpinang, Kabupaten Bangka Tengah, Belitung dan Kabupaten Belitung Timur sejak Minggu (6/3) hingga Rabu (9/3) sudah penuh dipesan wisatawan yang akan menyaksikan GMT.

"Para wisatawan jauh-jauh hari sudah melakukan pemesanan kamar hotel untuk menyaksikan fenomena alam langka yang akan melewati tiga kabupaten di Provinsi Kepulauan Babel," ujarnya.

Ia menambahkan, fenomena alam GMT akan berlangsung dengan durasi 2 menit 10 detik dan melintasi Kabupaten Belitung dan Belitung Timur pada pukul 06.00 WIB dan Kabupaten Bangka Tengah pada pukul 06.21 WIB.

"Kita bersyukur momen GMT ini dapat meningkatkan kunjungan wisatawan, ilmuan, pelajar dari berbagai penjuru nusantara dan dunia," ujarnya.

Untuk mengatasi kekurangan penginapan, menurut dia, pihaknya telah berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten menyiapkan homestay agar wisatawan dapat menikmati berbagai ajang menjelang GMT.

"Saat ini pemerintah kabupaten sedang menyiapkan homestay atau rumah penduduk yang dinilai lebih representatif dan layak dijadikan penginapan," ujarnya.

Ia berharap masyarakat ikut berperan dan menangkap berbagai peluang usaha saat momentum GMT, misalnya menyewakan rumah, menjual berbagai aksesoris, makanan, dan minuman khas daerah.

"Kita harapkan masyarakat memanfaatkan GMT ini untuk meningkatkan usahanya, karena diperkirakan ribuan wisatawan akan berkunjung ke daerah ini," ujarnya.

Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2016

0 komentar:

Posting Komentar