Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo hari ini akan menggelar
sidang kabinet paripurna untuk membahas sejumlah hal, antara lain
perencanaan pembangunan infrastruktur dan bahan bakar minyak (BBM).
Sidang kabinet akan berlangsung di Kantor Presiden Jakarta pukul 13.00 WIB.
Sidang
kabinet yang akan dihadiri para anggota Kabinet Kerja itu juga akan
membahas program Kartu Indonesia Pintar, Kartu Indonesia Sehat dan Kartu
Keluarga Sejahtera.
Presiden juga akan menyampaikan arahan terkait tindak lanjut hasil
kunjungan ke luar negeri selama sepekan lalu di KTT APEC, KTT Asean dan
KTT G-20.
Sekretaris Kabinet Andi Widjajanto mengatakan Presiden
telah meminta para menteri untuk menindaklanjuti hasil pertemuan kepala
negara dengan para pemimpin negara sahabat selama kunjungan ke luar
negeri.
"Yang jelas pada hari Senin (17/11) Presiden akan menggelar rapat
untuk memberi pekerjaan rumah kepada para menteri guna menindaklanjuti
hasil perjalanan ini," kata Andi kepada wartawan di sela mendampingi
kunjungan Presiden ke Pelabuhan Brisbane, Australia, kemarin.
Andi mengatakan, dalam kunjungan ke luar negeri selama sepekan,
Jokowi telah melakukan pembicaraan bilateral dengan sejumlah pemimpin
negara seperti Kanselir Jerman Angela Markel, Presiden Prancis Francois
Hollande, Perdana Menteri Italia Matteo Renzi dan Perdana Menteri Turki
Ahmet Davutoglu.
"Relatif (rencana pertemuan bilateral) dicapai semua. Ada beberapa meeting
yang tidak direncanakan di Jakarta tapi dalam perjalanan bisa dilakukan
bisa terjadi, misalnya, di Australia (saat hadiri KTT G-20) bilateral
dengan PM Italia dan PM Turki, sementara di Myanmar bertemu dengan PM
India dan Sekretaris Jenderal PBB," kata Seskab.
Andi mengatakan, saat bertemu dengan PM Italia, hal yang dibahas
adalah ekonomi kreatif khususnya bidang fesyen mengingat Milan adalah
salah satu pusat fesyen dunia.
Sementara saat bertemu dengan PM Turki, Presiden membicarakan
peluang kerja sama di berbagai bidang antar kedua negara di masa
mendatang.
Senin, 17 November 2014
Hari ini Jokowi rapat kabinet, salah satunya bahas BBM
Editor: Jafar M Sidik
0 komentar:
Posting Komentar