Batam (ANTARA News) - Satu unit ambulan mengantar korban tembakan akibat baku tembak di Mako Brimob Polda Kepri, Rabu malam.
Pantauan wartawan Antara di bagian UGD RSUD Embung Fatimah, korban
penembakan yang diperkirakan berjumlah satu orang itu dijaga ketat
empat aparat berpakaian preman dan dua orang berpakaian loreng.
"Wartawan jangan coba-coba masuk," bentak seorang petugas
berpakaian loreng yang membawa senapang laras panjang di depan UGD.
Sementara itu ambulan yang membawa korban tembakan masih berada di
depan UGD. Ambulan tersebut berasal dari Yonif 134 Tuah Sakti TNI AD.
Dari berita sebelumnya, Rabu pagi oknum TNI Yonif 134 dan oknum
Brimob terlibat bentrok dan proses damai telah dilangsungkan pada Rabu
sore yang difasilitasi Wakil Gubernur Riau Soerya Respationo.
Namun,
upaya damai tersebut belum berhasil karna terjadi berondongan tembakan
terhadap Mako Brimob hingga berlangsung tengah malam.
Kamis, 20 November 2014
Satu unit ambulan mengantar korban tembakan
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2014
0 komentar:
Posting Komentar