Manado (ANTARA News) - Pengamat Ekonomi Universitas Sam Ratulangi
(Unsrat) Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Dr Joubert Maramis
mengatakan Bursa Efek Indonesia (BEI) dan pemerintah harus secepatnya
mengeluarkan paket kebijakan pasar modal.
"Untuk menarik minat investor maka pengelola BEI dan pemerintah
harus secepatnya mengeluarkan paket kebijakan pasar modal, uang dan
investasi," kata Joubert di Manado, Jumat.
Dia mengatakan jika kondisi industri kita baik, ada laba
perusahaan, maka peluang bagi deviden tinggi hal ini akan memicu capital
gain tinggi dan saya yakin spekulan itu akan balik ke BEI," katanya.
Memang saat ini, katanya, ada persepsi bahwa investasi
negara-negara berkembang atau khususnya di ASEAN memiliki resiko tinggi,
jadi saya rasa mereka hanya parkir sementara dana investasinya di
tempat lain, namun jika kondisi Indonesia membaik mereka akan datang
lagi.
Berdassrkan sifat pihak yang berinvestasi di pasar modal Indonesia, ada dua jenis yaitu spekulan dan investor.
Spekulan cenderung berinvestasi jangka pendek yg berorientasi capital gain jangka pendek.
Sedangkan investor berorientasi capital gain, deviden dan penguasaan perusahaan dalam negeri lewat pembelian saham utama.
Menurut saya capital outflow yang keluar adalah lebih dominan uangnya spekulan bukan investor.
"Memang capital outflow bisa menekan IHSG kita namun tidak terlalu
berpemgaruh pada kondisi industri kita, parah kalau investor asing yang
menjual saham utamanya di perusahaan Indonesia yang dimiliki, ini bisa
membahayakan perusahaan dan bisa picu PHK.
Namun dalam kondisi ekonomi saat ini, katanya, masih wajar para
spekulan untuk mencari capital gain di USA karena dianggap lebih
investmen risk lebih rendah dengan return yang lebih stabil.
Dana keluar (capital outflow) investor asing tertinggi terjadi pada
Agustus 2015 yakni sebesar Rp9,82 triliun. Sementara pada 2014, juga
terjadi pada Agustus sebesar Rp5,695 triliun.
Sedangkan pada 2013, dana keluar asing tertinggi mencapai Rp20,13
triliun pada Juni 2013. Kalangan analis menilai aliran dana keluar dari
bursa saham domestik tahun ini relatif terkendali karena masih lebih
kecil dibandingkan dengan saat gejolak pasar di 2013 lalu.
Jumat, 11 September 2015
Pengamat: BEI-pemerintah cepat keluarkan kebijakan pasar modal
Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2015
0 komentar:
Posting Komentar