Aden (ANTARA News) - Arab Saudi telah mengirimkan peralatan militer
baru, termasuk tank, ke Yaman untuk menyokong para loyalis yang sedang
memerangi pemberontak Huthi dukungan Iran, kata berbagai sumber, Kamis.
"Lusinan tank, kendaraan lapis baja, kendaraan pengangkut personel
serta ratusan tentara Yaman yang dilatih di Arab Saudi, tiba di Yaman
semalam" melalui pos perbatasan Wadia di Yaman utara, kata seorang
sumber militer Yaman kepada AFP.
"Bantuan militer ini datang dari wilayah Sharura, Arab Saudi, dan
ditujukan bagi pemberontakan populer serta tentara nasional," kata
sumber militer lainnya, mengacu pada pasukan yang setia kepada presiden
Yaman, Abedrabbo Mansour Hadi -- yang saat ini berada di pengasingan di
Riyadh.
Sejak 26 Maret, koalisi militer pimpinan Saudi menyokong para
loyalis dengan melancarkan serangan udara untuk menghentikan pergerakan
pemberontak Huthi. Kelompok pemberontak itu tahun lalu mengambil alih
kendali ibu kota Sanaa dan meluaskan kekuasaannya ke kota kedua di Yaman
selatan, Aden, awal tahun ini.
Sumber-sumber di kalangan suku mengatakan kepada AFP bahwa penguatan
pasukan sedang diarahkan menuju provinsi Mariv di barat Sanaa dan
Shabwa di tenggara, "untuk mendepak Huthi dan sekutu-sekutunya" dari
provinsi-provinsi tersebut, tempat pertempuran sengit terus berlangsung.
Pasukan pro-Hadi terus bergerak menguasai wilayah selatan negara itu
setelah merebut kembali Aden bulan lalu serta menduduki pangkalan udara
terbesar Yaman, Al Anad, pada Selasa.
Seorang sumber militer, Senin, melaporkan keberadaan "ratusan
tentara dari negara-negara Teluk" anggota koalisi di Aden, tempat mereka
tiba dengan "lusinan tank dan kendaraan antipeluru" untuk "mengamankan
kota".
Pada Kamis, pasukan propemerintah dan pemberontak melakukan
pertukaran tahanan, kata Komite Internasional Palang Merah -- yang
memantau operasi tersebut.
(Uu.T008)
Jumat, 07 Agustus 2015
Bantuan militer mengalir ke Yaman dari Arab Saudi
Editor: B Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2015
0 komentar:
Posting Komentar