Jakarta (ANTARA News) - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Ferry
Kurnia Rizkiyansyah menyatakan sampai saat ini belum ada informasi
terkait terganggunya jalur distribusi pengiriman logistik Pilkada
serentak 2015 di seluruh daerah Indonesia.
"Belum ada informasi terkendala seperti itu, walaupun memang saya
yakin pasti akan ada dinamika yang terjadi dalam proses
pendistribusian," kata Ferry di Jakarta, Senin malam.
Ferry menyatakan sampai saat ini belum ada informasi resmi dari
teman-teman di KPU Kabupaten/Kota terkait soal kendala-kendala
pendistribusian.
Sementara itu, menurut Ketua KPU Husni Kamil Manik menyatakan surat
suara untuk Pilkada serentak 2015 secara umum sudah 100 persen dicetak
dan diproduksi.
Ia juga menyampaikan bahwa logistik-logistik lainnya seperti tinta,
kotak suara, bilik suara, dan lain sebagainya sudah dalam kondisi siap
untuk dikelompokkan di setiap TPS sesuai dengan kebutuhan dan
alokasinya.
"Prioritas pengiriman logistik adalah wilayah sulit dan terjauh," kata Husni.
Lebih lanjut, kata Husni, kondisi cuaca pada Desember menjadi
perhatian khusus untuk KPU dan jajarannya untuk mengirimkan logistik
tersebut.
"Koordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti TNI dan Polri serta
pemerintah daerah setempat dilakukan secara intens oleh pihak KPU,"
ucapnya.
Pilkada serentak 2015 pertama kali dalam sejarah demokrasi Indonesia akan digelar pada 9 Desember.
Sebanyak 53 persen dari total wilayah di Indonesia, yaitu 269
daerah terdiri dari sembilan provinsi, 260 kota/kabupaten akan
menentukan kepala daerah.
Dari 269 daerah tersebut, terdapat tiga kabupaten yang hanya
memiliki satu pasangan calon antara lain Tasikmalaya, Blitar, dan Timor
Tengah Utara.
Selasa, 08 Desember 2015
KPU : jalur distribusi logistik pilkada belum terganggu
COPYRIGHT © ANTARA 2015
0 komentar:
Posting Komentar