equityworld-futures -
"Untuk seksi satu sepanjang 13,5 kilometer akan
didukung oleh dana stimulus dari APBN senilai Rp800 miliar atau 80 juta
dolar Amerika," kata Chairul Tanjung di Manado, Minggu.
Chairul
Tanjung mengatakan, jalan tol Manado Bitung tersebut terbagi atas dua
seksi, dimana untuk yang satu dibiayai dari APBN yakni Manado-Airmadidi,
sepanjang 13,5 km dan sisanya oleh Bandan Usaha Jalan Tol (BUJT).
Ia menjelaskan untuk seksi kedua sepanjang 25,5 km menjadi
kewenangan BUJT dan sebagai kompensasinya, nanti saat selesai dikelola
BUJT, dan anggarannya diperkirakan sekitar Rp3 triliun.
"Nanti jika sudah beroperasi, maka jalan tol Manado-Bitung, akan
membawa dampak yang positif bagi perkembangan ekonomi Sulawesi Utara,"
katanya.
Menurutnya sebagai ibukota Sulawesi Utara, akan menjadi sangat
mudah dijangkau dari Bitung, dengan adanya jalan tol tersebut.
Pemerintah Kota Manado menyambut baik hal tersebut, dan berharap
kiranya pembangunanya dapat diselesaikan dalam waktu yang tidak terlalu
lama, sehingga bisa dimanfaatkan.
"Pembangunan jalan tol adalah yang terbaik bagi pertumbuhan ekonomi
Manado, sehingga akan berdampak pada kesejahteraan masyarakat makin
meningkat," katanya.
Apalagi menurutnya di Manado, sedang diselesaikan jalan lingkar
dua, maka diharapkan dapat segera selesai, sehingga manfaatnya dapat
dirasakan masyarakat.
Pembangunan jalan tol Manado-Bitung melewati Kabupaten Minahasa
Utara dan dimulai akhir 2014, yang dicanangkan Menteri Koordinator
Bidang Perekonomian Chairul Tanjung dan Menteri PU Djoko Kirmanto.
Manado (ANTARA News) - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian
Chairul Tanjung mengatakan investasi proyek tol Manado-Bitung bernilai
Rp4,16 triliun.
Senin, 13 Oktober 2014
Investasi tol Manado-Bitung 4,16 triliun
Editor: Suryanto
0 komentar:
Posting Komentar