Washington DC (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mempercepat
kunjungannya di Amerika Serikat (AS) dan akan langsung kembali ke Tanah
Air meninjau langsung ke lokasi bencana asap.
Presiden Jokowi di Blair House Washington DC, Senin, sekitar pukul
10.30 waktu setempat menyempatkan diri menelepon Menteri Koordinator
Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukan) Luhut Binsar
Panjaitan.
"Tadi saya telepon Menkopolhukam mengenai kondisi asap terutama yang
ada di Kalteng dan Sumsel karena titik api dari lapangan yang saya
terima pagi tadi yang paling banyak di Sumsel dan Kalteng," katanya.
Ia menerima laporan bahwa titik api di Sumatera Selatan (Sumsel)
mencapai 146 titik dan di Kalimantan Tengah (Kalteng) mencapai 366
titik.
Oleh sebab itu, Presiden menambahkan, ia memutuskan untuk membatalkan perjalanannya ke West Coast.
"Karena banyaknya keluhan dari masyarakat yang berkaitan dengan
dampak kesehatan dan dampak sosial karena asap saya memutuskan untuk
membatalkan perjalanan saya ke West Coast," katanya.
Presiden Jokowi dan rombongan akan langsung kembali ke Indonesia dan meninjau ke Sumsel atau Kalteng.
"Tadi pagi saya terima kabar juga misalnya di Riau sudah ada hujan sedikit di Kalteng juga hujan," katanya.
Presiden mengaku dari waktu ke waktu mengikuti terus perkembangan
penanganan bencana asap sekaligus dalam hal memastikan layanan kesehatan
berjalan dengan baik.
"Dari sini (AS) langsung ke Kalteng maupun ke Sumsel dan untuk yang
ke West Coast yang berkaitan dengan kerja sama teknologi informasi dan
ekonomi kreatif, saya tugaskan menteri yang terkait dengan ini untuk
meneruskan ke West Coast untuk bertemu dengan CEO-CEO," katanya.
Selasa, 27 Oktober 2015
Presiden Jokowi akan langsung ke lokasi bencana asap
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2015
0 komentar:
Posting Komentar